Input Master Barang
Jika Anda sudah selesai melakukan instalasi Omega pada Laptop atau PC Anda maka langkah selanjutnya Anda harus memasukkan atau mendaftarkan data-data yang diperlukan, seperti; Master Barang, Master Suplier, Master Pelanggan dan Master Bank/EDC agar pada tahap selanjutnya bisa dilakukan Penjualan, Pembelian, dan input hutang piutang
MASTER BARANG
Input / edit master barang adalah modul yang digunakan untuk memasukan / mengedit daftar barang yang ada dalam perusahaan yang akan digunakan untuk transaksi di program Omega Cloud. Berikut ini akan dijelaskan cara input / edit master barang:
1. Saat program telah dibuka, pilih Master > Barang > Input / Edit per Item.
Berikutnya akan muncul tampilan seperti berikut ini:
2. Isi kolom Kode/BarCode, kolom ini merupakan kode dari barang/produk yang akan diinputkan di program. Kode barang dapat diisi karakter alphabet, numerik dengan panjang maksimal 40 digit.
3. Isi kolom Keterangan, kolom ini merupakan nama dari barang/produk.
4. Kolom Hint dapat diisi opsional, jika terdapat nama singkat barang.
5. Isi kolom Merek, kolom ini merupakan nama merk dari barang/produk. Jika terdapat notif merk belum terdaftar dapat dipilih yes untuk mendaftarkan merek.
Pilih Kode Baru, dan isikan kolom Keterangan dengan nama merk, klik simpan dan tutup jendela master merek barang.
6. Isi kolom Kategori, kolom ini merupakan nama kategori dari barang/produk. Jika terdapat notif kategori belum terdaftar dapat dipilih yes untuk mendaftarkan kategori.
Pilih Kode Baru, dan isikan kolom Nama Kategori dengan nama kategori, klik simpan dan tutup jendela master kategori barang.
7. Isi kolom Variant, jika data barang dispesifikasikan lebih detail di kolom variant dan jika terdapat notif variant belum terdaftar dapat dipilih yes untuk mendaftarkan variant. Jika tidak dispesifikasikan atau kolom variant lewati, pengisian dapat diisi dengan nama umum.
8. Isi kolom Golongan, kolom ini membedakan jenis barang ini apakah bahan baku,barang setengah jadi, atau barang jadi.
9. Aktifkan kolom Barang PPN dan Barang Service Charge apabila barang tersebut dikenakan ppn dan service charge.
10. Isikan kolom harga dengan tekan baris tabel harga jual umum yang masih kosong.
Kemudian tekan tombol keyboard ? untuk menambahkan baris baru, isikan kolom mata uang dengan IDR, kolom tanggal diisi tanggal berlaku harga jual, kolom harga jual, dan kolom cabang diisi % jika harga jual berlaku disemua cabang (* jika cabang hanya 1, disarankan diisi %).
11. Isikan kolom satuan barang dengan tekan area kosong baris tabel satuan barang
Kemudian tekan tombol keyboard ? untuk menambahkan baris baru, isikan kolom satuan dengan nama satuan, kolom rasio diisikan dengan angka rasio satuan baru nya. Contoh satuan lusin, rasio 12 dimana artinya 1 lusin terdapat 12 pcs.
12. Klik simpan.
Berikut keterangan penjelasan fungsi untuk masing-masing kolom yang ada pada MASTER BARANG :
No |
Nama |
Pengertian dan Kegunaan |
1 |
Kode / Barcode |
Berisikan kode internal suatu perusahaan. Setiap kode barang diawali dengan ‘xxxxx/’ dan dilanjutkan dengan kode barang tersebut, misalnya ‘Case LG G5 memiliki kode item ‘xxxxx/CSLG0001 |
2 |
Keterangan |
Menyimpan nama dan keterangan-keterangan produk secara lengkap |
3 |
Hint |
Menyimpan keterangan tambahan per barang |
4 |
Merk |
Merupakan drop-down data dari Master Merek untuk menentukan brand/merk barang aktif |
5 |
Kategori |
Merupakan drop-down data dari Master Kategori untuk menentukan kategori barang aktif |
6 |
Variant |
Merupakan drop-down data dari Master Variant untuk menentukan variant barang aktif |
7 |
Golongan |
Golongan barang yang terdiri dari bahan baku, barang setengah jadi dan barang jadi |
8 |
Bonus |
Untuk mengaktifkan barang bonus |
9 |
Aktif |
Untuk mengaktif dan non aktifkan barang |
10 |
Mode |
Mode di gunakan untuk diskripsi barang serial number atau non serial number |
11 |
Harga Jual Dapat di Ubah |
Harga jual barang dapat diubah saat transaksi |
12 |
Barang Service Charge |
Untuk mengaktifkan barang dikenakan service charge atau tidak |
13 |
Barang PPN |
Untuk mengaktifkan barang dikenakan PPN atau tidak |
14 |
Harga Jual Umum |
Untuk memberikan harga jual barang secara umum |
15 |
Harga Jual Segment Pelanggan |
Untuk memberikan harga jual per segment yang sudah disetting sebelumnya. Misal: segment grosir atau segment eceran |
16 |
Satuan Barang |
Satuan Barang di gunakan untuk satuan barang dengan membuat rasio, misal: pcs, lusin dan Box |
13. Jika ingin edit data barang maka pilih Tabel register Barang. Plih barang yang akan di edit – lalu tekan edit pada toolbox bagian kanan
13.1. Jika sudah selesai edit data barang maka tekan Simpan pada bagian bawah.